blog visitors

Menjebak birahi Meyda Sefira

Untuk Meyda Sefira (1)

meyda Suasana studio film itu ramai sekali, tak sedikit wartawan banyak memburu berita, aku membiarkan semuanya ribut mewanwacari Meyda Sefira itu, yang merupakan pendatang baru dalam dunia artis, karirnya melejit cepat. Ditengah ramainya wawancara itu, tas tertekan sampai black berynya mau jatuh, tanganku yang pas di samping tasnya itu kusuat BBnya agar tidak jatuh, aku kemudian menyimpan BB ke dalam sakuku, suasana semakin ramai, aku minggir sejenak mencari tempat kosong, kubuka BB itu ternyata dikunci, akalku kambuh, kucopot MMC itu dan kemudian aku lebih menyingkir membuka netbookku, kukopi semua isinya ke netbook, kemudian aku masukan mmc yang selalu kubawa double, yang masih kosong, kukopi semua file dan folder itu ke mmc baru, kemudian aku masukkan mmc hasil copyan itu masuk kembali ke BB Meyda Sefira. Lancar. Wartawan akhirnya dibubarkan oleh para pegawai studio
Tak lama kemudian wawancara itu selesai, kupanggil Meyda Sefira
“Meyda “ panggilku
“Ya Han .. ada apa ?”
“BBmu tadi jatuh .. mau kuberikan tapi penuh orang “ aku melancarkan aksi tipu tipu
“Oh Haan .. waduh ,, makasih banget yaa “ kata Meyda Sefira dengan menerima BB itu dengan senang, kemudian membuka BBnya dengan password. Lancar tanpa masalah, padahal Meyda Sefira tidak tenang, namun ketika mengetikan password dan lancar membuat hatinya tenang.
“Sekali lagi Makasih ya Han “ sahut Meyda Sefira dengan tersenyum senang.
“Boleh main ke rumah nggak ?” tanyaku untuk mendekati wanita berjilbab ini
“Boleh Han .. kapan ?” tanya Meyda Sefira dengan tersenyum
“Kapan aja ntar .. tapi aku nggak punya BB, hanya hape biasa, maklum .. orang gaptek “ kataku merendah
“Iya sih .. kamu khan orang pinter .. mosok nggak punya BB “ sahut Meyda Sefira dengan tersenyum manis, luar biasa dengan balutan jilbab itu.
Pulang ke rumah, aku segera kembali membongkar mmc itu, kurecover file file lama, ya ampun, ada banyak gambar porno, bahkan gambar penis besar, sebuah video berhasil aku angkat, kucoba mainkan tapi kadang macet, kemudian aku mencoba mengakali dengan macam tools, toh akhirnya video itu muncul dan berjalan walau tidak lancar, video itu terlihat kalo Meyda Sefira sedang mengulum penis lelaki, namun tak jelas siapa lelaki itu. Tampak muka Meyda Sefira sangat senang dengan kuluman penis ketika mengocok dan memandang ke atas. Kusave video itu.
Seminggu kemudian aku datang ke rumahnya, aku diterima dengan senyum yang manis wanita berjilbab ini, balutan jilbab warna putih kejambonan.
“Nah .. makin cantik aja kamu “ pujiku dengan tersenyum
“Makasih Han .. mau minum apa ?” tanya Meyda Sefira dengan menawarkan minuman
“Apa aja suka .. yang hangat yaaa … takut pilek “ sahutku dengan merapikan bajuku yang lusuh karena hawa panas membuat bajuku menjadi lecek.
Kami bersenda gurau tanpa ada yang menganggu, kubuka netbookku. Meyda Sefira ikut nimbrung, kemudian kupanggil video mesumnya, Meyda Sefira sampai terlonjak kaget dan menggangga
“Haaan .. dari mana itu .. hapus aaaah “ Meyda Sefira sampai tidak mau melihat video itu, aku menjadi tersenyum melihat Meyda Sefira ketakutan, gelagat arah mesumku terbaca sehingga Meyda Sefira hendak pergi, kutarik tangannya dan kudekap. Meyda Sefira hendak berontak, namun kubekap mulutnya
“Jangan teriak .. jika kau mau aman .. turuti mauku “ bisikku dengan pelan pelan memegang buah dadanya itu, Meyda Sefira sampai melotot, kuarahkan kepalanya ke netbookku, di mana Meyda Sefira sedang mengulum penis sambil berjilbab. Kulepas bekapan itu dengan pelan pelan, kali ini Meyda Sefira tidak teriak namun masih shock dengan apa yang ada di depannya
“Tolong deh Han .. itu masa lalu .. jangan disebarin .. aku takut “ iba Meyda Sefira dengan takut takut
“Ndak masalah deh .. tapi aku pengin dioral kayak gitu “ tawarku dengan masih memegang buah dadanya yang ranum dan segar itu, Meyda Sefira sampai kaget tak mengira
“Tapi .. itu dosa Han .. jangan aaah .. aku tak mau “ tolak Meyda Sefira hendak berontak
“Okelah .. kalo karirmu mau hancur .. “ ancamku
“Kau bisa dipenjara kayak kasus Ariel “ balik Meyda Sefira untuk menakuti aku
“Oh yaa .. nggak takut .. palingan cuma berapa bulan .. bisa ngaku dengan teledor aja “ kataku dengan mendekapnya kembali membuat Meyda Sefira hendak berontak lagi, namun lama lama akhirnya mengalah. Remasanku itu membuat Meyda Sefira semakin tidak tenang, tangannya sesekali menahan tanganku yang nakal itu.
“Tapi ..aah tolong .. aku sudah insyaf .. tolong deh Han .. pleasee .. kamu jahat memerasku “ kata Meyda Sefira dengan mencoba bertahan dengan dalil dalil logika dan nurani serta ketaatan sebagai wanita berjilbab.
“Okelah .. tunggu aja besok .. saksikan kegemparan Meyda Sefira sedang mengoral kontol “ ancamku lagi membuat Meyda Sefira menjadi memelas.
“Tolong pleasee .. jangan hancurkan aku .. “ Meyda Sefira kini semakin ketakutan dan tak bisa apa apa.
“Segera oral kontolku yaa .. di sini aja “ kataku dengan menarik tangannya menuju ke selakanganku. Meyda Sefira menolak kuat, namun tangannya kemudian menempel di selakanganku, mata Meyda Sefira sampai melotot menyaksikan cetakan celanaku.
“Kau doyan kontol ndak ?” tanyaku
“iiiiiiiiih .. jangan aaaaaaaah “ tolak Meyda Sefira dengan masih terus bertahan
“Kau mau aman nggak sih .. “ ancamku lagi membuat Meyda Sefira kini mulai mengalah
“Segera jongkok di bawah, buka celanaku, keluarin kontolku dan emut “ desakku yang dijawab dengan tetesan air matanya, aku tahu air mata itu palsu untuk menutupi kemunafikannya
“Kau munafik Meyda .. kau sangat doyan kontol .. video itu belum lama .. baru beberapa minggu yang lalu “ ancamku sampai membuat Meyda Sefira terlonjak
“Kamu kok tahu ?” tanya Meyda Sefira dengan kaget, lalu dengan ragu ragu hendak membuka kaitan celanaku.
“Keluarin dulu kontolku .. kujawab “ desakku, Meyda Sefira langsung membuka celanaku, tangannya gemetaran, kubantu membuka celanaku, cetakan penisku sampai membuat Meyda Sefira menutup mulutnya, aku tak sabaran, kutarik celana dalamku membuat Meyda Sefira melotot besar sampai menutup mulutnya
“Haaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah “ lonjak Meyda Sefira dengan kaget.
“Ngedit video ada meta datanya .. kapan tanggal dibuatnya .. segera deh .. aku pengin melihatmu telanjang .. sisakan jilbabmu “
“Please Han .. “ tolak Meyda Sefira dengan ragu
“Jangan munafik Meyda “ desakku lagi, pelan pelan wanita berjilbab ini mengangkat gamisnya, pelan pelan gamisnya terlepas ke atas, Meyda Sefira dengan memandangku malu terlihat bagian rahasianya
meyda sefira “Tak usah malu .. copot rokmu juga .. “ kataku terus menekan membuat Meyda Sefira semakin menurutiku kemauanku, ketika hendak memelorotkan rok panjangnya itu tanganku ke belakang punggungnya melepas kaitan branya, buah dadanya sangat segar sekali, kupegang buah dadanya dan kuremas, Meyda Sefira sampai kembali gemetaran, bibirnya sampai bergetar, setelah roknya lepas, aku kemudian langsung memelorotkan celana dalamnya, alamaaaaaaaaaaaaaaaaaak .. vaginanya rapi sekali, jembutnya tipis, kuusap vaginanya itu sampai tangan Meyda Sefira menahan
“Han .. jangan aaaaaaah .. aaakuu malu “ tolak Meyda Sefira dengan menunduk ke arah samping, menunduk ke depan terbentutr batangku yang ngaceng
“Sekarang .. pegang kontolku .. kocok donk “ sahutku dengan menarik tangan Meyda Sefira. Meyda Sefira menahan tangannya namun kemudian mengalah
“Tolong deh Han .. kamu pegang rahasia itu .. tapi kamu dapat dari mana videoku itu ?” tanya Meyda Sefira penasaran
“Tenang aja .. setelah aku entotin kamu .. aku kasih tahu “ jawabku yang disambut dengan gelengan kepala wanita berjilbab ini.
“Tolong jangan setubuhi aku, aku kocok aja sampai muncrat “ tolak Meyda Sefira
“Enak aja kamu .. kudu kuentotin .. tuh kontolku nggak sabaran masuk memekmu .. pleaee .. segera emut “ desakku menarik kepalanya yang berjilbab itu
“Aku yakin .. kamu suka sama kontol besar .. “ desakku yang lagi yang disambut turunnya kepala wanita berjilbab ini membungkuk dan berada di depan batangku, kuremas buah dadanya serta kuelus dan kuusap vaginanya, perlahan vaginanya membasah., Meyda Sefira masih memandang ke ke batangku, namun kemudian lidahnya mulai menjilati batangku.
Jilatan awalnya terasa kaku, kutekan kepalanya berjilbab dan kubisikan kata kata untuk menyemangati, besaran bibirnya pastilah akan sesak menelan batangku, pelan pelan jilatannya semakin lama lama semakin piawai
“Kamu memang doyan kontol sayaaang “ bisikku di samping kepalanya yang berjilbab itu.

0 komentar:

Posting Komentar