blog visitors

Pesta Seks Dengan 5 Artis Berjilbab

Pesta Sex Dengan Lima Artis Alim

Aku pengin melakukan pesta seks, namun aku merasa sangsi apakah niat busukku ini terlaksana, aku pengin niat ini terlaksana, penginku pesta seks ini dihadiri oleh wanita berjilbab, Marissa Haque, Elma Theana, Inneke Koesherawati, Cheche Kirani, dan Zaskia Adya Mecca. Marissa Haque dan Elma Theana bisa aku ajak threesome, kini saatnya aku pengin menggeluti semua wanita itu dalam satu ranjang, aku pengin mereka bercinta denganku memakai jilbab. Segeralah niatku pengin kulakukan, jadi aku membutuhkan tempat tersendiri untuk melakukan hajat itu. Niatku ini aku utarakan pada Marissa Haque yang merupakan wanita berjilbab paling doyan dengan kontolku. Demikian pula dengan Inneke Koesherawati yang merupakan wanita berjilbab juga, gemar dikontolin dan diewe. Sementara itu aku, dengan Marissa Haque dan Elma Theana yang sedang kugeluti itu, Marissa Haque menindihku di sebelah kiri dan Elma Theana sebelah kanan.
“Bu Marissa .. gimana kalo kita nambah orang bisa pesta sex ?” tawarku yang dijawab dengan tawa panjang Marissa Haque, Elma Theana sendiri dengan gemas mencubiti aku
“Enaaaak ajaan aaaaaaah .. masak bagi bagi .. enakan kita bertiga donk “ sungut Elma Theana dengan nakal meremas batangku itu. Marissa Haque memandangku dengan tersenyum, Marissa Haque tahu kalo aku sudah bisa berpesta sex, Marissa Haque selalu kebanjiran dikontoli olehku, jadi Marissa Haque langsung ambil inisiatif.
“Kira kira siapa sih yang kamu inginkan ?” tanya Marissa Haque dengan menyingkirkan tangan Elma Theana yang mempermainkan penisku, Elma Theana mengalah dan kini Marissa Haque yang meremas penisku.
“Hmmm .. Inneke .. Koesherawati “ sahutku cepat
“Susah itu orang .. kamu kok maunya berjilbab sih .. dosa aah .. gangguin istri orang “ sungut Marissa Haque namun kemudian menyadari ucapannya, Marissa Haque takut tidak dikontoli, itulah yang membuat Marissa Haque selalu meluluskan keinginanku, pernah suatu hari Marissa Haque menolak permintaanku, aku sampai tidak mau menyetubuhi Marissa Haque, Marissa Haque sampai frustasi dan sedih.
“Cuma itu ..?” sahut Elma Theana dengan semakin gemas menarik tanganku agar meremas buah dadanya, kedua wanita ini habis aku setubuhi, mereka berdua sampai berebut spermaku yang muncrat ke vagina Marissa Haque.
“Nggak jugaaa .. aku pengin Cheche Kirani .. “ sahutku dengan tertawa
“Baaaaaaah .. permintaanmu sulit, sayaaaaaaaang .. apa mereka doyan seks seperti Bu Marissa dan Tante Elma ?” tanya Marissa Haque dengan bangun, lalu memamerkan vaginanya yang memerah itu.
“Lha aku sudah menggenjot Inneke dan Cheche .. tanya aja mereka … “ kataku cuwek
“Haaaaaaaaaaaaaah .. sialan kau Han .. Burhan .. kamu kok doyan wanita berjilbab sih .. payah .. bisa didemo orang tauk “ kata Marissa Haque dengan senewen
“Justru itu .. aku pengin bercinta beramai ramai dengan kalian .. tugas kalian hanya menjebak mereka saja, bilang aja satu satu itu telah menjalin selingkuh denganku, kalo nggak mau datang, beberkan saja sama suaminya .. enteng khan . “
marissa-haque “Ck ck ck ck .. jadi kamu sudah meniduri mereka ? Inneke dan Cheche .. duuuh .. kontolmu benar benar perkasa sayaaang .. aku mau lihat seberapa kuat kontolmu bertahan di keroyok kami berempat… “ goda Elma Theana yang semakin senang dengan pesta seks itu.
“Kurang tambahin satu lagi deeh .. aku juga menjalin cinta dengan Zaskia Mecca .. “ sahutku dengan bangun dan memeluk Marissa Haque yang memamerkan vaginanya dengan duduk bersila.
“Brengsek kau Han . suka nidurin istri orang .. payah aaaaaaah .. perusak rumah tangga orang ?” sungut Marissa Haque dengan menggaruk kepalanya.
“Lha Bu Marissex merasa dirusak nggak ? “ tanyaku balik yang disambut sikap diam Marissa Haque, Elma Theana hanya bisa tersenyum nakal mencubit lengan Marissa Haque.
“Mari Bu Marissex .. hubungi mereka satu persatu .. atau nggak aku sodokin lagi memekmuu “ ancamku yang ditanggapi dengan menggigit bibirnya pertanda berat melakukan tugas itu. Aku mendesak lagi
“Bu Marissex mau memeknya busuk apa ?” ancamku lagi sehingga Elma Theana menengahi. Marissa Haque masih diam saja, terasa berat harus membuka aibnya.
“Sudahlah Bu Marissex .. kita berdua yang menghubungi .. aku suka pesta seks kok .. semoga Bu Marissex menikmati juga .. please .. sayang khan Bu .. kalo memek kita nggak dapat jatah digenjot sama kontolnya Burhan .. gedhe lho kontolnya Bu .. Bukankah Bu Marissex cinta dia .. kalo cinta segera lakukan donk .. aku juga pengin digenjot lagi “ Elma Theana mendukung ide gilaku itu.
Marissa Haque masih diam, sehingga aku menjadi makin kesal.
“Kau benar benar lonte Marissa .. akan kuembat anakmu yang satu ..Chikita, akan kuperawani dia“ makiku kesal membuat Marissa Haque langsung memelukku.
“Jangan Haan . jangan lakukan itu .. baiklah Bu Marissa akan melakukan apa keinginanmu .. tapi tolong ya .. kamu kudu yakin terus mengkontoli memek Bu Marissa .. kamu tahu Bu Marissa berat kalo nggak kamu kontoli .. Bu Marissa masih butuh pemenuhan batin .. demi kamu Bu Marissa akan melakukan, tapi nggak bisa aku telpon .. aku harus bicara dengan Inneke dan Cheche .. baiklah .. kapan kami harus menemui mereka ?” tanya Marissa Haque dengan mengalah.
“Setelah aku memberikan bekal padamu untuk pergi .. aku pengin mengkontoli memekmu sekali saja .. “ ajakkku dengan mendorong Marissa Haque telentang, Marissa Haque langsung membuka selakangannya.
“Nggak sabar ya Bu .. “ godaku
“Iyaa .. masak kamu tega sih .. ninggalin, nggak kamu genjotin tempek Bu Marissa “ jawab Marissa Haque dengan tertawa mesum.
“Di tasku ada bra dan celdam milik Inneke .. kasihkan saja .. itu dari akuu “
“Haaaaaah, jahat kau sayaaaaang .. bawa bawa barang perempuan ke sini .. mana Han ?” lonjak Elma Theana dengan gemas menarik tasku di bawah ranjang, Elma Theana langsung membuka tasku dan mendapatkan bra dan celdam warna coklat muda. Elma Theana dan Marissa Haque langsung tertawa keras.
“Bisa aja kamu nidurin Inneke .. dia tuh istri yang patuh dan taat .. “ sahut Elma Theana dengan gemas.
“Sudahlah .. Tante Elma .. oral donk kontolku .. kali berdua akan kukontoli .. ayo undi dulu .. siapa giliran dikontoli pertama .. “ ajakku dengan menarik tangan Marissa Haque yang tiduran telantang itu, diambilnya uang recehan, Marissa Haque memilih angka dan Elma Theana memilih gambar, Elma Theana yang melemparkan uang koin itu. Pilihan terjatuh pada Elma Theana berarti Marissa Haque mendapatkan giliran kusemprot dengan spermaku, Marissa Haque langsung terlonjak kegirangan.
Elma Theana langsung membungkuk dan mengulum batangku dengan rakus, Marissa Haque bersimpuh dan mengajakku saling memagut dan menghisap, aku melumat bibir manis Marissa Haque dengan rakus, Marissa Haque tak kalah meladeni lumatan demi lumatan itu, sementara Elma Theana di bawah kami sedang melakukan oral dengan mengjilati serta mengulum batangku dengan rakus.
“Oh .. Haan ..sayaaaaaaaang ……. ssssssshh sssssssssshhh ssshhh hhhh .. “ desis Marissa Haque ketika melepas lumatanku yang semakin ganas serta tanganku yang nakal mengelus elus dan meraba raba vagina Marissa Haque itu, vaginanya membasah sekali pertanda birahi, dihelanya nafas kemudian memperbaiki jilbab warna hijau itu, kemudian kembali menyerbu bibirku lagi.
elma[4] “Teruuus . Bu Marisssaaaaaaa ..Oooh .. aku bibirmu, sayaaaaaaaang “ sahutku di selan sela melumat bibir Marissa Haque dan kini tanganku naik meremas buah dada Marissa Haque sehingga dirinya melenguh tak karuan akibat remasanku yang keras itu.
“Mhhh ..mmmmmmmhh .. hhhhmm .. nikmaaatnya kontol ini .. ck ck ck “ puji Elma Theana yang memandang ke batangku mengkilap akibat air liur Elma Theana. Kurasakan Elma Theana semakin rakus menjilati batangku, kutahan kepala Marissa Haque dan kutarik kepala Elma Theana itu.
“Memekmu biar dioral Bu Marissex, Tante Elmaaaaa “ sahutku dengan menarik tangan Elma Theana sehingga kami bertiga saling bersimpuh, kuremas buah dada Elma Theana, Elma Theana hanya mesam mesum saja melihat tingkahku yang gemas sama buah Elma Theana itu.
“Enak ya Haan susu Tante Elmaaaaa ?“ goda Elma Theana dengan meremas batangku dengan tangan kirinya yang paling dekat dengan penisku
“Susu Tante Elma juga enaaaaak .. aku pengin ngisep puntingmu, Tante “ kataku dengan membungkuk membuat Marissa Haque langsung meremas kepalaku
“Teruus isep punting susu tantemu, sayaaaaaaang “ kata Marissa Haque memberikan semangat padaku. Elma Theana langsung menggelinjang merasakan isap mulutku yang menyedot punting susunya itu. Kunikmati setiap detik isapanku sampai Elma Theana mendongak merasakan kenakalanku yang tidak hanya mengisap puntingnya, namun buah dada sebelah kirinya aku remas remas dengan nikmat
“Sudaaah sayaaaaaaaang .. Bu Marissa mau oral memek Tante Elmaa .. kamu oral memek Bu Marissa ya “ ajak Marissa Haque dengan menarik kepalaku yang masih menyusu di buah dada Elma Theana itu. habis menarik kepalaku itu, Marissa Haque langsung melumat habis bibirku, kemudian langsung menekan ke bawah sehingga aku berhadapan dengan vagina Marissa Haque yang merekah dan membasah itu, Sedang Elma Theana langsung berebah di belakangku
“Jangan begitu dong, sayaaaaaaaang … Bu Marissa mau oral memek tantemu .. “ sahut Marissa Haque dengan menarik tanganku, sehingga aku menyingkir, Marissa Haque langsung menungging di selakangan Elma Theana kemudian menjilati vaginanya
“Oh .. Bu Marissaaaaa aaaaaah .. Bu Marissa naakaaaaaaaaaal aaaaaah .uuuuuh aaaaaaaaauh “ lenguh Elma Theana keenakan dijilati vaginanya oleh lidah Marissa Haque itu. Aku langsung berpindah tetap, kususupkan kepalaku di bawah vagina Marissa Haque, kupegang kedua paha Marissa Haque dan kuelus elus kemudian, Marissa Haque menurunkan selakangannya sehingga kini menjadi pemandangan yang sangat vulgar sekali, Elma Theana dioral oleh Marissa Haque di vaginanya, dan aku mengoral vagina Marissa Haque dengan rakusnya, kujilati klitorisnya itu membuat Marissa Haque sampai berhenti menjilati dan menghisap belahan vagina Elma Theana itu.
“Oh .sayaaaaaaaang .. jilat teruuus tempek Bu Marisssaaaaaa .. “ lenguh Marissa Haque dengan kembali bermain dengan liang becek milik Elma Theana itu. Dihisapnya kemudian belahan vagina Elma Theana dan membuat Elma Theana sampai menggeliat bak cacing kepanasan, apalagi Marissa Haque juga meremas remas buah dada Elma Theana dengan tangan kirinya, aku pun tak kalah kuremas buah dada Marissa Haque yang menggantung sangat indahnya itu, kurasakan setiap remasanku dan membuat Marissa Haque menggeliat bak cacing kepanasan
“Sayaaaaaang aaaaaaaaaaaaah .. pelaaan aaaaaah aaaaaaaaauh aaaaaaauuuh “ erang Marissa Haque dengan menahan pada buah Elma Theana kemudian kembali menjilati memek Elma Theana.
Pecumbuan itu membuat kami saling mengerang penuh nafsu, Elma Theana tidak tahan sehingga langsung menahan kepala Marissa Haque dan mengajak saling memagut, dua wanita itu bak lesbi yang memadu cinta, keduanya tidak hanya saling memagut malah bermain lidah dengan rakusnya, kemudian saling melumat bersamaan. Bunyi kecapan bibir dan lidah mereka membuat aku menjadi berhenti mengoral vagina Marissa Haque.
Elma Theana kembali rebahan dengan membuka pahanya lebar lebar
“Haan .. cepetaaan donk .. segera sodokin memek tantemu .. jangan lama lama .. tante pengin merasakan lagi kontolmuuu “ ajak Elma Theana dengan bernafsu, Marissa Haque memberikan ruang padaku.
“Bukan begitu, Tanteee .. tante yang menaikan aku yaaaa .. “ ajakku dengan menarik tangan Elma Theana kemudian bangun, gantian aku yang rebahan langsung saja Elma Theana sudah menaikki tubuhku, sedang Marissa Haque sampai tertawa
“Tante nggak sabaaaaaaaaraan yaaaaaa di kontolin .. “ sahut Marissa Haque dengan meremas pantat Elma Theana, Elma Theana sampai menggoyang erotis di matanku. Elma Theana kemudian menduduki aku, memegang batangku dan mengarahkan ke vaginanya.
Marissa Haque di belakang tubuh Elma Theana memegang pinggangnya kemudian menekan pinggang itu untuk membantu Elma Theana agar penisku cepat tenggelam
“Haaaah . Bu Marissa nakaaaal aaaaaaaaaah” erang Elma Theana dengan keras ketika batangku langsung melesak ke vagina Elma Theana yang membasah itu, kurasakan jepitan Elma Theana meremas batangku, Elma Theana menarik lagi, bahkan Elma Theana dengan memaksakan diri agar batangku bisa cepat cepat ludes.
Pelan pelan batangku masuk mili demi mili centi demi centi dalam vagina Elma Theana. Dengan menekan kuat batangku akhirnya lenyap juga dalam vagina Elma Theana yang hangat itu, Marissa Haque di belakangnya langsung memeluk Elma Theana dan meremasi buah dadanya
“Uuuuuuuuuuuuuuuuh ..aaaaaaaaaauhh “ lenguh Elma Theana tak karuan dengan naik turun, kurasakan genjotan Elma Theana cepat dan mantap, Elma Theana mengerang erang dengan suara yang keras, kurasakan setiap genjotan itu penisku seakan akan dikunyah dalam vaginanya.
Menit demi menit, Marissa Haque terus meremasi buah dada Elma Theana, sesekali mereka berdua saling melumat dengan rakus, aku sendiri mengelus elus paha Elma Theana yang mulus itu, kurasakan sentakan batangku yang keluar masuk itu membuat Elma Theana tidak tahan.
Sudah lebih lima menit Elma Theana menggenjotku, vaginanya mennyempit dengan cepat dan akhirnya Elma Theana menegang dengan kaku
cheche k“Oooooooooooooh aaaaaaaaaakuuuuuuu sampaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaiii “ teriak Elma Theana dengan keras kemudian berkelonjotan tak karuan. Sehabis mengucurkan cairan hangat itu, aku mendorong Elma Theana dari depanku, kutarik tangan Marissa Haque dan kutindih ke belakang, kutekan batangku dengan kupegang, Marissa Haque membuka pahanya, kudesakan membuat Marissa Haque berteriak tak karuan
“Sayaaaaaaang pelaaan aaaaaaah aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaauuuh “ erang Marissa Haque kesakitan ketika batangku yang besar itu menerobos ke vaginanya. Marissa Haque sampai meringgis sambil menggigit bibirnya sesekali badannya menggeliat ke sana kemari bak cacing kepanasan.
Marissa Haque sampai menahan ke perutku karena kesakitan aku masukin vaginanya, namun Marissa Haque kemudian membiarkan aku menusuk dan menekan serta menarik berulang ulang
“Yaaa .. tekan lagi sayaaaaaang aaayoo .. kontolin Bu Marisssaaa… ayo kontolku sayaaaaaang .. “ ajak Marissa Haque dengan penuh bernafsu
“Kurang binaaaaaaaaal “
“Uuuuh .. kontol .. ayo masukin rudalmuu .. entotin Bu Marisssaaa … semprot air manimuu “ kata Marissa Haque semakin tidak karuan dengan mendongak ke atas. Matanya terpejam sangat erat merasakan desakan batangku semakin menggila mengobok obok vaginanya itu.
“Dikit laagii ., .. Ooh .. enaaknya kontolmu sayaaang .. Bu Marissa cinta sama kontolmuu .. Oh Haan .. aaayoo .. sodoookin Bu Marissa .. genjot Bu Marisssaaamuu .. Bu Marissex .. aakuu milikmuu .. Bu Marissaa milikmuuu .. segalanyaa “ ucapan gila Marissa Haque yang terkenal alim dan taat itu teryata sangat doyan seks dan gemar bicara kotor, malah wanita terkotor di ranjang yang aku kenal.
Aku kemudian menggenjotnya dengan pelan pelan membuat Marissa Haque merem, kemudian membuka matanya, namun bola matanya hanya memutih, Marissa Haque ikut tergoncang goncang seiring sodokanku, aku kemudian bangun dan duduk, kuangkat kaki kiri Marissa Haque dan kutumpang di pundaku, Marissa Haque menjerit keras ketika aku menghujamkan penisku dalam dalam dengan keras.
“Aaaaaaaaaaaaaaauuuh ssssssssshhh sssssshhhhhh .. “ desis Marissa Haque, Elma Theana kemudian bangun dan langsung duduk di samping Marissa Haque.
“Pegang tangan Bu Marissex tantee .. “ perintahku yang disambut Elma Theana langsung berada di belakang kepala Marissa Haque.
“Jangan Haaan .sayaaang jangaaaaaaaaaan “ sahut Marissa Haque menghindar tangkapan tangan Elma Theana, kini jadilah Marissa Haque bak diperkosa, kedua tangannya dipegang kuat ke belakang. sehingga aku memegang kedua kaki Marissa Haque, kugenjot dengan cepat dan keras
“Teruus .. Haan .. ponakanku sayaaang .. hajar Bu Marissexmuu . genjotin .. hajar memeknyaa .. kontol hebaat tuuh .. kasihan Bu Marissex mengerang erang “ goda Marissa Haque dengan mencium dahi Marissa Haque yang kebanjiran keringat itu.
Marissa Haque menggeliat bak cacing kepanasan, vaginanya semakin menyempit dengan cepat, aku juga tidak tahan lagi, genjotan demi genjotan kulakukan
“Yaang kerasss .. maaau aaaah ….. “ lenguh Marissa Haque tak karuan.
Genjotan keras kuulang lagi, Marissa Haque akhirnya mendapatkan orgasme dengan berteriak keras
“Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaauuuuuuuuh “ erang Marissa Haque dengan nafas bak terputus, tubuhnya melengkung ke atas, vaginanya menjepit kuat batangku. Vaginanya kemudian mengucurkan cairan panas membasahi batangku.
Aku terus menggenjotnya saat Marissa Haque merasakan orgasme itu.
“ooh sayaaang sudaah sudaah aaaaah . nggak kuaat .. aaampuuun “ keluh Marissa Haque merasakan kesakitan vaginanya aku sodok sodok sampai mentok.
“Teruus hajaaaaaaaaar “ Elma Theana memberikan semangat. Aku terus menghajar memek Marissa Haque dengan sekuatku, aku sudah tidak tahan, kulihat Marissa Haque sudah sangat pasrah dengan merem rapat sekali. Kuhujamkam dalam dalam ketika aku mencapai orgasme
“Croooooooooooot ..croooooooooot ..croooooooooot “
Aku langsung menarik batangku ketika menyemprot tiga kali, kutahan bagian depan batangku
“Tantee .. kulum .. masih ada sisa spermaaaa “ ajakku pada Elma Theana, Elma Theana langsung membungkuk kemudian menelan batangku bulat bulat, ketika penisku kulepas, batangku muncrat dua kali sperma walau tidak keras namun masuk dalam mulut Elma Theana, seketika itu juga batangku diemut dan dikulum kulum serta disedot sedot. Kulihat Marissa Haque masih lemas tak berdaya, aku pun akhirnya ambruk ke belakang dengan sejuta nikmat. Elma Theana langsung menindihku, menghujani dengan ciuman di mana mana.
“Ponakan tante ini hebat .. kontolmuu kuat sekalii “ puji Elma Theana dengan gemas. Aku basah kuyub akan keringat birahi itu, ranjang berantakan, becek di mana mana. Elma Theana memelukku dan memberikan ciuman mesra. Marissa Haque kemudian bangun, mengelap vaginanya sendiri yang penuh dengan air maniku, tangan yang mengelap itu dibawa ke mulutnya dan dihisapnya sperma itu, sampai sampai Marissa Haque tak ingin setetes sperma terbuang sia sia. Sungguh wanita paling jalang dan binal Marissa Haque ini. Kami istirahat sebentar, tak lama kemudian Marissa Haque mengajak Elma Theana mandi dan berangkat menuju ke rumah Inneke Koesherawati.
Keduanya pamit dengan meremas batangku bergantian, bahkan dengan berlipstik mereka sempat menjilati batangku sesekali, kemudian pamit, aku mengantar mereka sampai pintu depan sambil tanganku meremas kedua pantat wanita berjilbab itu.
Di rumah Inneke Koesherawati dan Cheche Kirani
Kedua wanita ini menyampiri rumah Inneke Koesherawati, Inneke Koesherawati sampai terkejut jika tiba tiba teman lama itu muncul dengan mobil metalic silver, kebetulan rumah Inneke Koesherawati sedang sepi, suaminya bekerja.
“Halo Jeeng .. tumben ke sini .. “ sapa Inneke Koesherawati pada Marissa Haque dan Elma Theana itu. Ketika membuka gerbang rumahnya dan mobil itu masuk ke dalam halaman depan rumahnya.
“Iyaaa nich .. ada yang perlu kami bincangkan .. “ kata Elma Theana tanpa malu malu lagi.
“Soal apa Jeng . “ tanya Inneke Koesherawati pada Marissa Haque yang hanya tersenyum saja
Inneke_Shaka_KG_35349_f_27357“Masalah pribadi aja .. kita masuk ke mobil saja . ini urgent, ada sesuatu untukmu Jeeng Innekee “ sahut Marissa Haque dengan membuka kembali mobilnya. Inneke Koesherawati masuk, Elma Theana kemudian mengeluarkan bra dan celdam
“Apa apaan ini ?” tanya Inneke Koesherawati dengan terkejut
“Kau ndak usah tutup rahasia kehidupan seksmu, Inneke “ sudut Elma Theana dengan tersenyum
“Aku nggak ngerti yang kalian omongkan .. aku hanya bercinta dengan suamiku saja “ elak Inneke Koesherawati dengan menatap tajam pada Marissa Haque yang hanya tersenyum manis itu.
“Itu dari Burhaaaaan “ sahut Marissa Haque kemudian, Inneke Koesherawati sampai terkejut.
“Aku nggak kenal dengan nama itu .. “ tolak Inneke Koesherawati dengan hendak pergi dari mobil itu. Namun Elma Theana mencegahnya
“Kau mau aman Jeeng .. ?” tanya Elma Theana dengan mencekal tangan Inneke Koesherawati itu, Inneke Koesherawati menjadi tertahan
“Aku tak kenal “ bantah Inneke Koesherawati dengan ketus
“Kau suka kontol Burhan bukan ? entah berapa kali memekmu digenjot dia, kalo mau aman turuti kami, kalo tidak aku laporkan sama suamimu .. “ ancam Marissa Haque tak kalah ketus.
“Apa maumu ?” tanya Inneke Koesherawati dengan tersinggung
“Kita akan pesta seks, jeng .. Burhan akan mengkontoli memekmu lagi kalo kamu mau diajak pesta seks, kalo tidak jangan harap kau didatangi atau mendatangi diaaa “ sahut Elma Theana dengan tersenyum
“Sialan bajingan itu.. buka rahasia orang . payaaah “ ungkap Inneke Koesherawati dengan menutup mukanya.
“Jadi benar khan .. kalian berdua sudah selingkuh .. ayolah Jeng .. apa kamu nggak rindu dikontoli lagi sama kontol dia yang besar “ sudut Marissa Haque yang semakin kesal dengan sikap Inneke Koesherawati yang susah diajak kerja sama. Kebetulan aku pernah menjepret Inneke Koesherawati ketika kami sedan bersetubuh, Elma Theana membuka hapenya dan memperlihatkan ketika Inneke Koesherawati dengan binal dan jalangnya berpose, penisku menancap dari belakang
“Mau amaan ? kalo ndak kukirim ke suamimu sekarang juga “ ancam Elma Theana tak mau kalah. Inneke Koesherawati hanya bisa diam.
“Sekarang kunci rumahmu .. mari kita pergi .. arjunamu menunggumu “
“Kalian juga gila .. doyan selingkuh jugaa “ maki Inneke Koesherawati masih dengan kesal. Inneke Koesherawati keluar dari mobil kemudian bergegas masuk ke dalam rumah, lalu menelponku.
“Haaan .. kau gila aaaaaah .. napa buka buka rahasia kita “ damprat Inneke Koesherawati dengan kesal.
“Sudahlah Mbaak .. aku yang menyuruh mereka .. aku sudah bosan bercinta denganmu berdua ..sesekali kita pesta seks .. “
“Tapi Haaan .. caramu tak aku sukaaa “
“Ya sudah kalo nggak sukaaa .. kita putus .. “
“Jangan Haan .. jangan .. hanya kontolmu yang sanggup memuaskan akuu .. gimana yaa “ ujar Inneke Koesherawati yang merasa sedih tidak bisa menjalin selingkuh lagi.
“Sudahlah .. datanglah ke rumah Tante Elmaa .. aku menunggu di sana .. jika nggak datang, nggak akan aku kontoli lagi memekmuu .. plus tidak usah tersinggung .. kalian bertiga adalah wanita yang kukagumi .. kalo nggak mau aku tidak mau bertanggung jawab jika kedua temanmu itu lapor pada suamimu “
“Okelah Haan .. aku terimaaa .. “ ujar Inneke Koesherawati yang ternyat sangat takut kehilangan diriku yang sering mengkontolinya.
Kemudian mereka bertiga saling menggoda bagaimana di kerjai olehku, mobil metalic itu melesat ke rumah Cheche Kirani yang sedang ngobrol dengan tetangganya di teras rumah Cheche Kirani itu. Kedatangan mereka tidak mau masuk ke dalam rumah dan hanya berada di depan pagar rumahnya. Cheche Kirani menghampiri mobil itu setelah dicall oleh Marissa Haque. Ketika membuka pintu mobil itu, Cheche Kirani terkejut kalo ada Elma Theana dan Inneke Koesherawati.
“Ada apa kok rame rame kesini .. ayo masuk ” ajak Cheche Kirani dengan tersenyum.
“Kita nggak lama di sini kok Jeng .. duduk dulu yaa “ ajak Elma Theana dengan setengah galak.
“Jangan galak galak Tante Elmaa .. cepat tua ntar “ ledek Marissa Haque.
zaskia7“To the point saja, Jeng Cheche .. eeh kamu kenal Burhan sejak kapan ?” tanya Marissa Haque tanpan basa basi, kontan pertanyaan itu membuat Cheche Kirani langsung merinding, sudah entah berapa kali Cheche Kirani kusetubuhi, bahkan sampai subuh aku pernah menyetubuhinya. Cheche Kirani hany menunduk saja kalo selingkuhnya ketahuan.
“Apa makasud kalian semua ?” tanya Cheche Kirani yang pasrah ditelanjangi kehidupan gelapnya itu
“Kita semua sudah merasakan kontol diaa .. saatnya kita pesta seks .. jika tidak mau .. aku laporkan sama suamimuuu “ ancam Inneke Koesherawati dengan memeluk Cheche Kirani itu.
Cheche Kirani hanya menggeleng geleng saja, namun tak bisa berbuat apa apa, takut menjadi santapan publik kalo dirinya memang bejat.
“Sungguh terlalu bajingan itu “ maki Cheche Kirani
“Tak pantas kau menghina seperti itu .. kau sudah dapat kepuasan seks dari diaa ..saatnya kita harus membalas .. cuma pesta seks kok, sayaaang .. semalam sajaaa .. besok pagi pulaaang .. , ini masih siang “
Tak lama kemudian mobil berisi empat wanita berjilbab itu berangkat kembali ke Elma Theana untuk berpesta seks, sedang aku sendiri menjemput Zaskia Adya Mecca ketika hendak berangkat ke mall, kami bertemu di parkiran basement, Zaskia Adya Mecca kemudian berpindah mobilku, sampai di dalam kami saling melepas rindu dengan berpagutan, aku bahkan tidak memberitahu Zaskia Adya Mecca untuk pesta seks, kuajak dirinya ke rumah Elma Theana, namun aku tidak memberitahu. Tak banyak yang kami obrolkan Zaskia Adya Mecca sampai kaget ketika masuk ke dalam rumah itu. Namun aku kemudian memondong Zaskia Adya Mecca dan memberikan cumbuan mesra. Zaskia Adya Mecca larut dalam cumbuanku
“Oh Haan .. puasi aaakuu .. “ sahut Zaskia Adya Mecca tidak tahan akan kenakalanku yang meremas buah dadanya itu, kami kemudian bergelut dengan liarnya di ranjang empuk itu, pagutan demi pagutan, lumatan demi lumatan kami lakukan. Kamis sudah bertelanjang dengan bulat, Zaskia Adya Mecca bermain main dengan batangku menjilati dengan rakus
“Sudaah seminggu kamu nggak gauli aku, sayaang “ rengek Zaskia Adya Mecca dengan senang.
Mendadak pintu kamar itu di buka Zaskia Adya Mecca langsung kaget melihat 4 wanita masuk dengan anggunnya, Inneke Koesherawati, Marissa Haque, Cheche Kirani dan Elma Theana.
“Haaaaaaaaaaaaaaaah “ lonjak Zaskia Adya Mecca dengan ketakutan, menutupi badannya yang telanjang itu dengan pakaiannya, jilbabnya masih berada di kepalanya
“Lengkap sudah kita pestaaaaaaaaaaaa “
Inneke Koesherawati dan Cheche Kirani maju dan langsung menampar pipiku keras
“Bajingan kamu .. buka rahasia orang “ maki Inneke Koesherawati dengan kesal. Aku tak terima, hendak kutampar balik muka Inneke Koesherawati, namun aku batalkan.
“Sudah jeeeng .. kok marah marah .. mana janjimu nggak marah tadi ? “ Marissa Haque menengahi kami.
Inneke Koesherawati langsung meminta maaf padaku. aku langsung memeluknya, Zaskia Adya Mecca masih shock .. kalo sore ini ada pesta seks beramai ramai, satu pria dengan lima wanita berjilbab. Gilaaaaaaaaaaaaaa
Tunggu lanjutan pesta seks artis berjilbab ini bersama dengan Inneke Koesherawati, Marissa Haque, Cheche Kirani, Elma Theana dan Zaskia Adya Mecca dalam cerita lanjutannya.

0 komentar:

Posting Komentar